Model yang diterapkan dalam pelaksanaan pengembangan sapi Brahman Cross adalah menghasilkan ternak sapi yang memiliki pertumbuhan baik dan tahan terhadap iklim tropis serta tahan terhadap penyakit/hama penyebab penyakit, kutu dan tunggau.
Oleh karena itu, sapi ini cocok dikembangkan di Indonesia yang beriklim tropis.
Warna kulit sapi ini sangat bervariasi antara lain putih abu-abu, hitam, coklat, merah, kuning, bahkan loreng seperti harimau. Pasar tradisional tertentu masih ada yang "fanatik" dengan warna kulit, sehingga dengan banyaknya variasi warna kulit sapi ini bisa memenuhi selera tiap-tiap pasar yang cenderung masih spesifik.
Sapi Brahman Cross mulai diimport Indonesia (Sulawesi) dari Australia pada tahun 1973. Pada tahun 1975, sapi Brahman cross didatangkan ke pulau Sumba dengan tujuan utama untuk memperbaiki mutu genetik sapi Ongole di pulau Sumba. Import`si Brahman cross dari Australia untuk UPT perbibitan (BPTU Sumbawa) dilakukan pada tahun 2000 dan 2001 dalam rangka revitalisasi UPT. Penyebaran di Indonesia dilakukan secara besar-besaran mulai tahun 2006 dalam rangka mendukung program percepatan pencapaian swasembada daging sapi.
Dengan pemeliharaan secara intensif yaitu dengan kandang yang sesuai dan pakan yang berkualitas serta iklim yang menunjang, sapi ini sangat bagus pertumbuhannya. Average Daily Gain (ADG) Brahman Cross berkisar antara 1,0 - 1,8 kg/hari. Bahkan dalam kondisi tertentu bisa mencapai 2 kg/hari. Dibandingkan dengan sapi lokal terutama PO (Peranakan Ongole) yang ADG nya hanya berkisar 0,4 - 0,8 kg/hari tentunya sapi ini lebih menguntungkan untuk fattening (penggemukan).
Karkas Brahman Cross bervariasi antara 45% - 55% tergantung kondisi sapi saat timbang hidup dan performance tiap individunya. Pemeliharaan ideal untuk fattening adalah selama 60-70 hari untuk sapi betina, sedangkan untuk jantannya antara 80-90 hari, karena apabila digemukkan terlalu lama maka perkembangannya akan semakin lambat dan akan terjadi perlemakan dalam daging (marbling) yang hal ini di pasar lokal (RPH) tradisional kurang disukai oleh customer.
Dari berbagai keunggulan tersebut di atas, dewasa ini di Indonesia terutama di wilayah Jawa Barat dan Sumatera banyak bermunculan Feedlot yang secara intensif menggemukan sapi Jenis Brahman Cross ini.
http://epetani.deptan.go.id/blog/jenis-jenis-sapi-potong-di-indonesia-4037
Untuk anda yang ingin bermain judi sabung ayam online tanpa rekening, Tenang saja guys ! Situs Linkaja88 hadir sebagai Agen Judi Online tanpa menggunakan rekening yang aman dan terpercaya di Indonesia.
ReplyDeleteTersedia Berbagai jenis transaksi tanpa rekening, anda bisa bermain judi sabung ayam deposit linkaja, Ovo, Gopay, Pulsa, Ataupun menggunakan Uang digital lainnya. Bermain judi Online tanpa rekening lebih mudah dan praktis !
★ Bonus 10% Deposit Pertama !
★ Bonus Cashback Mingguan s/d 10%
★ Bonus referral 7% + 2%
» Bandar Judi Sabung Ayam Sv388 Deposit Linkaja
Selengkapnya Klik Link : https://bandarjudilinkaja.blogspot.com/2019/10/bandar-judi-sabung-ayam-sv388-deposit-linkaja.html
» Download Aplikasi Sabung Ayam S128
Klik Link Disamping ini : https://medium.com/@bolavita69/gratis-download-aplikasi-sabung-ayam-s128-apk-s128-linkaja88-c46257d86279
Kontak Customer service kami yang bertugas 24 Jam dibawah ini:
Telegram : +62812-2222-995
Wechat : Bolavita
WA : +62812-2222-995
Line : cs_bolavita
Judi Dragon Tiger Menggunakan Linkaja
https://www.linkaja88.net/judi-dragon-tiger-menggunakan-linkaja/
» Bandar Judi SBOBET Casino Live
Selengkapnya Klik Link : https://judilinkaja.hatenablog.com/entry/2019/10/30/154516?_ga=2.18025211.314515624.1572659626-1428645382.1572659626